Minggu, 09 Juli 2023

Rumah Makan Perahu, Masakan Pindang Srani Khas Jepara

Kalau ke Jepara tidak mencicipi masakan pindang srani, seperti kurang afdol ya. Pindang serani (srani) ini nama masakan. Bukan ikan pindang (cue) yang dimasak ya hehe. Karena dulu saya mikirnya juga gitu wkwk.



Pindang serani adalah makanan khas dari Jepara berupa semacam sup ikan laut. Rasa pindang serani merupakan perpaduan rasa pedas, asem dan manis yang umumnya disajikan pada siang hari. Sajian ikan pindang bening dengan ikan laut ini terasa ringan dan segar. Pindang serani ini berbeda dengan sajian pindang ikan Betawi.

Masakan pindang srani memang terkenal sebagai masakan daerah pesisir pantai. Karena bahan baku utamanya adalah ikan laut. Biasanya yang dimasak adalah ikan manyung, ikan kakap, dan ikan patin. Terkadang ada juga ikan patikoli, tapi ikan ini jarang ada, tergantung musimnya ya.



Karena masakan pindang serani ini seger banget ya, orang-orang mulai mengkondisikan dengam berbagai ikan yang mudah ditemui di domisili masing-masing. Paling sering ikan bandeng dan ikan bawal yang dimasak pindang serani. Gak kalah enak kok rasanya.

Salah satu rumah makan yang menyajikan menu pindang serani yang menjadi jujugan (tempat mampir) kalau ke Jepara, ya di Rumah Makan Perahu. 

Rumah makan Perahu ini letaknya di seberang balai desa krapyak. Kemarin saya ke sana via ojek online, gak nemu nama Rumah Makannya. Jadi, pakai nama tempat Balai Desa Krapyak. 

Saya ke sini sudah beberapa kali, dari tempatnya masih sangat sederhana, lantainya masih tanah. Kemudian mulai renovasi dinding-dindingnya di semen tapi lantai tetep tanah. Nah, yang terakhir minggu ini ke sini, lantainya udah keramikan. Terkesan lebih bersih dan rapi. 



Baik meja kursinya juga di tata sedemikian rupa sehingga tempatnya terkesan luas dan tempatnya bisa menampung cukup banyak pengunjung.

Fyi, kalau dari luar emang terkesan masih sederhana tapi masuk ke dalam sudah bersih ya gaes. 

Bahkan beberapa spot diberi pajangan berupa ukir-ukiran khas Jepara. Masih bisa diperbaiki lagi sih dari sisi penampilan. Tapi takutnya semakin cakep, semakin mahal nanti harganya haha. 



Saya kemarin ke sini makannya pindang serani, ikannya ikan manyung dan minta bagian kepala. Kenapa bagian kepala, kalau saya pribadi ya, seperti menantang gitu kalau bagian kepala haha. Alasannya gak jelas banget yak.

Kalau kepala kan kita ada usaha ngorek-ngorek dagingnya yekan. Kalau irisan badan atau ekor, kayak kurang menantang gitu 

Pas mencicipi kuahnya, langsung menyengat gaes. Pedes dan asem gurih langsung nyamber gitu aja. Sampe kaget saya. Eh tapi kok nagih yal haha.



Dimakan dengan nasi hangat plus krupuk. Beuh, mantep. Belum selesai makan udah keringetan haha. 

Oh ya, kalau gak suka pindang serani di sini juga menyediakan beberapa menu, ada botok juga. Gorengan juga banyak ya. Apalah orang Indonesia kalau gak ada gorengan, garing banget kan hidup berasanya.

Selesai makan, totalan lah ya. Habis 68 ribu. Satu porsi pindang serani, krupuk 1, gorengan 6. Gorengan buat oleh-oleh di rumah. Ada pisang goreng sama rondo royal kesukaan. 

Menurut kalian habis segitu termasuk mahal gak?

1 komentar:

  1. Wah mbakk. Senangnya liburan ke Jepara. Leluhurku orang sana hehehe. Pindang srani emang segerr.

    BalasHapus

 

Ayok Dolan Yok Template by Ipietoon Cute Blog Design