Kalau ngomongin soal wisata Bali yang lokasinya dekat dari bandara, pasti siapa pun setuju Pantai Kuta adalah yang paling populer dan yang lokasinya paling dekat. Tapi selain Pantai Kuta, sebenarnya ada beberapa destinasi wisata lainnya yang juga berlokasi tidak jauh dari Bandara Ngurah Rai. Salah satunya adalah Seminyak.
Kali ini saya akan menceritakan pengalaman makan di warungan. Mungkin bagi sebagian orang gak gitu tertarik ya, karena dari segi penampilan ya begitulah.
Akan tetapi, tempat-tempat seperti ini bisa disebut "hidden gems", gimana tidak, kadang tempatnya udah kecil, nyempil, tidak mencolok, tapi banyak yang suka secara rasanya enak, cocok di lidah banyak orang dan satu lagi, rata-rata harganya tidak mahal. Penting kan yak yang terakhir ini haha.
Resto Taman Joglo ini termasuk resto baru di wilayah sini. Melihat pertama kali pas bulan Ramadhan lalu karena kalau malam lampu lampionnya cakep. Dan pas saat itu lagi ramai-ramainya buka bersama kan, jadi resto ini penuh terus.
Mau mampir saat bulan Ramadhan kok mikir pasti terlalu ramai. Anak-anak kemungkinan merasa gak nyaman.
Pernah sih waktu Ramadhan beberapa tahun lalu, maksud hati mau buka puasa di luar. Kita udah buka puasa dulu di rumah. Habis isya berangkat ke resto langganan, sampai sana ramai banget. Bahkan sampai jam 9 juga masih ramai. Udah deh mending kalau pas Ramadhan, buka puasa di rumah aja udah paling bener.
Pantai Empu Rancak, salah satu pantai yang cukup banyak didatangi pengunjung ternyata menyimpan keindahan tersendiri.
Karena letak pantai ini agak jauh dari rumah, baru kali ini saya dan keluarga kemari. Pantainya cakep gaes dan bersih.
Keistimewaannya selain pantai yang melengkung memanjakan indera penglihatan dengan keindahannya, pantai ini juga memiliki pasir yang halus, sehingga nyaman untuk disusuri.
Setelah main di Ruang Bermain Ramah Anak di alun-alun Jepara. Kami sekeluarga meluncur ke Pantai Teluk Awur gara-gara Dhika ribut muku minta ke pantai. Kenapa memilih Pantai ini? Karena pantai ini yang terdekat dari Alun-alun.
Pantai Teluk Awur adalah pantai yang terletak di Desa Telukawur, Tahunan 4 km dari pusat kota Jepara. Pantai ini ditandai oleh banyaknya pohon mangrove yang berfungsi sebagai peneduh selain sebagai penahan abrasi. Setiap tahun di pantai ini diadakan acara tradisional Pesta Lomban.
Pagi ini kami sekeluarga ke alun-alun Jepara (lagi). Sampai di sana, bapaknya dengan aktivitas beliau, mensosialisasikan tentang bahasa isyarat untuk teman-teman disabilitas. Karena sudah beberapa kali ke sini. Anak-anak sudah mulai bosen, terutama si Dhika. Dhika pengennya ke pantai. Memberi makan rusa sudah tidak terlalu menarik bagi si bocil 4 tahun ini. Apalagi di suruh lari-lari doang.
Suami kemudian menyuruh mengajak ke taman bermain di sebelah alun-alun. Waktu kapan hari udah liat sih, tapi karena duo bocil lebih tertarik sama rusa, jadi ya rusa dulu.
Weekend itu identik jalan-jalan dan belanja kalau di keluarga kami. Belanja di sini membeli kebutuhan rumah yang diperlukan seperti sabun, minyak, kecap dan lain-lain. Ada kalanya ketika saya perlu berbelanja tetapi anak-anak maunya main atau jalan-jalan. Ya jalan tengahnya, ke tempat yang bisa buat belanja sekaligus main atau jalan-jalan buat anak-anak.
Kalau di kota besar, mungkin mudah ya untuk mendapatkan tempat seperti itu. Karena banyaknya mall di sana. Tapi kalau di Jepara, sejak dulu ada kebijakan pemerintah tidak diperbolehkan membuka mall. Kebijakan ini diambil supaya pasar tradisional dan warung-warung tidak mati.
Bagus ya kebijakannya, akan tetapi buat orang yang biasa ke mall, wah ini menyiksa banget haha. Untungnya di Jepara, ada Pasar Swalayan Saudara yang cukup lengkap fasilitasnya.
Pasar Swalayan ini ada dua cabang, satu di kota Jepara sedangkan yang lainnya di kecamatan Tahunan. Karena yang dekat dari domisili yang Tahunan, jadi kami sering ke sana.
Pasar Swalayan Saudara Tahunan ini saya rasa sudah cukup bagus dari sisi pelayanan dan ketersediaan barang-barangnya. Di lantai 1, ada supermarket untuk belanja bulanan rumah. Di sini termasuk bahan-bahan segar, seperti sayur dan buah. Walau cuma satu deret, tapi sudah cukup, karena memang sayur dan buah yang sering dicari orang. Packaging juga cukup bagus sehingga menarik untuk diambil wkwk.
Sabtu kemarin saya berkesempatan main ke Taman Anggrek Titi Orchids. Dari depan ketika masuk, kesannya seperti rumah biasa. Tapi begitu masuk, kita bisa melihat banyak sekali tanaman terutama tanaman anggrek berbagai jenis. Mulai dari anggrek yang masih di deder berupa tunas di dalam botol hingga anggrek-anggrek yang sudah berbunga sangat indah. Saya tidak begitu suka tanam menanam tapi kalau liat yang seger-seger gini kan hepi banget hehe.
 |
| Sumber: thejakartapost.com (Theresia Sufa) |
Ayok Dolan Yok Template by Ipietoon Cute Blog Design
